Mencari dan Memilih Pasangan

Kejadian 24:1-67

Kisah yang tercatat di sini merupakan salah satu kisah romantis yang ditulis di dalam Alkitab, yaitu kisah Ishak dan Ribka. Walaupun kisah ini sangat kuno, terjadi sekitar 2000an tahun sebelum Masehi, tetapi kita bisa mendapati ada beberapa prinsip yang bisa kita pakai saat ini, terutama bagi pemuda-pemudi Kristen yang sedang mencari dan memilih pasangan hidup. Walaupun di hari tua mereka ada masalah karena anak (Esau dan Yakub), tetapi kehidupan pernikahan mereka tetap terjaga.

Kalau nenek moyang mereka dan keturunan mereka mempunyai istri yang lebih dari satu, maka kita bisa melihat perbedaan yang sangat jelas, bahwa Ishak sangat setia kepada Ribka sampai akhir hidupnya. Artinya, kesetiaan Ishak sangat kuat, padahal hidup di tengah-tengah kehidupan yang memperbolehkan poligami (mempunyai banyak istri).

Apa saja prinsip mencari dan memilih pasangan menurut cerita ini?

Melibatkan Tuhan dan berserah pada-Nya. Semua orang yang terlibat dalam cerita tersebut percaya bahwa semua yang terjadi adalah tuntunan Tuhan. Abraham (ayat 7), hamba Abraham (ayat 12-14), Laban dan Betuel (ayat 50-51). Berserah kepada Tuhan artinya jangan terlalu panik untuk mencari dan memilih pasangan hidup. Karena akan banyak pertanyaan dan tekanan, apalagi kalau usia semakin bertambah. Ishak menikah di usia 40 tahun (Kej 25:20). Kepanikan dalam mengambil keputusan akan berakibat fatal. Abraham pun punya syarat dan kriteria tertentu (ayat 5-8) dan tidak mau berkompromi.

Lalu, bagaimana kalau terlalu lama tidak mendapatkan pasangan? Pakailah waktu untuk melayani Tuhan sebanyak-banyaknya sambil menunggu waktu Tuhan. Sambil mencari, persiapkanlah diri menjadi pasangan yang layak untuk dijadikan pasangan. Jangan terus mencari yang ideal, tetapi berusahalah untuk menjadi ideal. Sebelum menikah, carilah pasangan yang baik. Setelah menikah, carilah pasangan yang baik.

Memilih pasangan yang baik. Dalam hal ini Abraham mempunyai prinsip yang sangat kuat (ayat 3-4). Bangsa Kanaan adalah bangsa yang tidak percaya Tuhan. Abraham menginginkan istri Ishak berasal dari saudaranya. Jika kita aplikasikan dalam hidup saat ini, kita seharusnya memilih pasangan dari saudara seiman (bdg. 2 Kor 6:14). Pernikahan adalah persekutuan yang utuh antara laki-laki dan perempuan, bukan hanya persekutuan fisik. Pasangan yang tidak seiman tidak akan bisa bersatu sampai pada titik terdalam dan itu akan membuat pernikahan kacau. Tuhan memberikan prinsip ini karena Tuhan ingin melindungi orang percaya.

Hamba Abraham berdoa dengan penuh hikmat. Dia mencari orang yang berkarakter baik. Di dalam ayat 2 hamba Abraham ini adalah hamba yang paling tua. Dia pasti tahu siapa Ishak dan dia tahu kriteria seperti apa yang cocok dengan Ishak. Mungkin akan berbeda jika Ishak yang disuruh untuk mencari sendiri. Ribka punya karakter yang sangat baik (ayat 17-20). Bukan hanya baik, tetapi juga sangat cantik (ayat 16). Ribka melakukan pekerjaan sehari-harinya dengan baik, pada saat dia sedang single. Kita bisa melihat karakter seseorang pada saat mereka melakukan pekerjaannya sehari-hari.

Minta hikmat dari Tuhan. Cerita ini mungkin berbeda dengan situasi kita, karena itu minta hikmat dari Tuhan dengan melihat prinsip-prinsip dari Alkitab. Coba lihat, apakah pasangan kita saat ini membuat kita maju di dalam Tuhan atau mundur? Percayalah dengan waktu dan kebaikan dari Tuhan. Apapun kehendak Tuhan, pasti yang terbaik. Mengucap syukurlah dalam segala hal. Hamba Abraham tidak mencari yang cantik, tapi justru mendapat yang sangat cantik dan tepat pada waktunya.

Hikmat dari Tuhan juga bisa berasal dari orang-orang sekitar, terutama orang tua. Pacaran jangan sembunyi-sembunyi, mintalah izin kepada orang tua. Karena orang tua bisa memberikan nasehat dan arahan. Atau gembala dan pembimbing rohani, yang juga bisa memberikan tuntunan. Dan hal itu bisa menjadikan pacaran lebih sehat.

Tuhan Yesus memberkati, Maranatha!

Views: 789

Jika saudara diberkati, silahkan bagikan:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top