Wahyu 12:1-2
Lucifer memilih untuk menentang Tuhan. Ia ingin menggantikan posisi Tuhan, bahkan ingin lebih dari itu. Sebagai manusia, kita juga perlu hati-hati terhadap ambisi pribadi. Ambisi seseorang yang tidak terkendali akan membuat menjadi sombong, akhirnya bisa menyeretnya pada sikap hati yang menyakiti sesama dan Tuhan. Lucifer itu juga menyeret malaikat-malaikat yang lain. Cukup banyak Iblis yang asalnya adalah malaikat, sepertiga dari seluruh jumlah malaikat.
Sekali lagi, Tuhan tidak pernah menciptakan Iblis. Iblis adalah malaikat yang memberontak atau menentang Tuhan. Untuk membedakan dengan malaikat yang setia, maka mereka yang tidak setia itu disebut Iblis atau Setan, sesuai dengan perilaku dan perbuatan mereka. Iblis adalah sebutan bagi pendusta.
Yohanes melihat tanda besar di langit: seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya. Ada banyak penjelasan dan tafsiran mengenai perempuan ini. Yang paling mendekati, perempuan ini sebenarnya adalah gambaran bangsa Yahudi. Secara figuratis, seorang perempuan ini ditafsirkan sebagai satu bangsa, yaitu bangsa Yahudi.
Kita diingatkan dengan mimpi Yusuf yang menggambarkan bahwa Yakub adalah matahari dan istrinya adalah bulan serta ada dua belas bintang. Matahari, bulan dan sebelas bintang lain menyembah kepada Yusuf.
Perempuan itu sedang mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya, hendak melahirkan. Ia berteriak kesakitan. Kita tidak bisa menafsirkan bahwa perempuan ini adalah Maria yang mau melahirkan. Meskipun kisahnya mirip, tetapi ini adalah gambaran lain. Bangsa Yahudi ini diberi keistimewaan bahwa Sang Mesias akan datang dari bangsa tersebut. Susah sangat lama bangsa Yahudi menantikan janji kedatangan Sang Mesias tersebut.
Sejak Tuhan memilih Yakub dan menolak Esau menjadi yang sulung, sejak saat itu Tuhan telah memilih bangsa Yahudi sebagai bangsa yang mengandung Mesias. Pemilihan atas Yakub, bukan tentang keselamatan mereka. Yakub dan keturunanya dipilih sebagai penghantar kehadiran Mesias di bumi ini. Di dalam Kejadian 49:8 dikatakan, “Yehuda, engkau akan dipuji oleh saudara-saudaramu, tanganmu akan menekan tengkuk musuhmu, kepadamu akan sujud anak-anak ayahmu.”
Yehuda menjadi jalur keturunan Sang Mesias. Di Kejadian 49:9 dikatakan bahwa Yehuda seperti anak singa. Di dalam Wahyu 5:5 dikatakan bahwa Yesus disebut sebagai singa dari Yehuda, tunas Daud yang telah menang. Jika kita melihat urutan sejarah, kita bisa mengerti bahwa sangat sulit bangsa Yahudi mengandung Sang Mesias ini. Iblis sengaja telah mendatangkan berbagai macam kesulitan, supaya Sang Mesias tidak jadi datang ke dunia.
Tuhan juga mengizinkan bangsa Yahudi mengalami banyak kesulitan. Beberapa kali bangsa Yahudi menjadi budak bangsa lain. Mereka mengalami keterpurukan dan penderitaan. Bangsa ini perlu mengerti disiplin. Bangsa ini bukan hanya diberi tugas untuk mengandung Mesias, tetapi juga diberi tugas untuk menjaga firman Tuhan.
Views: 20