Nimrod Menjadi Penguasa Pertama (Jelajah PL 44)

Kejadian 10:8-32

Nimrod adalah orang yang pertama kali berkuasa di bumi. Dia bisa disebut sebagai raja pertama yang berkuasa di bumi. Sepertinya sebelum peristiwa air bah, memang tidak ada pemerintahan yang terbentuk. Hal itu sudah dibahas di renungan sebelumnya, bahwa dasar dari terbentuknya pemerintahan muncul setelah Tuhan memberi ketetapan tentang hukuman mati. Jika hukuman mati itu sudah ditetapkan, maka perlu ada pemerintah atau penguasa yang mengaturnya.

Nimrod dicatat sebagai seorang pemburu yang gagah perkasa di hadapan Tuhan. Kerajaan yang didirikan pertama kali di dunia: Babel, Erekh dan Akad. Semua kerajaan ini berada di tanah Sinear. Tanah Sinear ini berada di dekat Babilonia. Pemerintahan yang pertama muncul ini ternyata bukan pemerintahan yang takut akan Tuhan. Sifat dosa yang telah memengaruhi manusia membuat penguasa pertama menentang Tuhan.

Di kisah selanjutnya akan dicatat bahwa di Babel mereka akan mendirikan menara yang direncanakan tingginya sampai ke langit. Semua dilakukan atas perintah dari Nimrod. Nimrod juga membangun agama baru yang digunakan untuk menentang Tuhan. Di dalam Wahyu 17-19, Tuhan Yesus memberikan nubuatan mengenai kejatuhan Babilon.

Babilon akan menjadi kerajaan pertama sekaligus terakhir di bumi, sebelum munculnya kerajaan Yesus Kristus. Babilon di dalam kitab Wahyu mengacu pada kerajaan Antikris yang akan menguasai bumi pada akhir zaman. Semua kerajaan atau pemerintahan di muka bumi ini yang tidak mau menyembah Tuhan, akan menyatu di bawah pemerintahan Antikris. Mereka yang menentang Tuhan akan dihancurkan.

Nama lain yang terkenal adalah Misraim yang kemudian menjadi nenek moyang bangsa Mesir. Keturunan Misraim ini juga akan menjadi bangsa Filistin. Anak Ham yang lain yang cukup terkenal adalah Kanaan, yang dikutuk oleh Nuh. Kanaan memperanakkan Sidon, Het, Yebusi, Amori, Girgasi, Hewi, Arki, Sini, Arwadi, Semari dan Hamati. Keturunan ini yang nantinya akan sering berperang dengan orang Israel. Sodom dan Gomora juga keturunan dari Kanaan. Hal ini memperlihatkan bahwa manusia sangat cepat sekali untuk melakukan perbuatan yang dilarang oleh Tuhan.

Selanjutnya adalah keturunan Sem. Elam beberapa kali disebut di dalam Alkitab dan buku sejarah. Asyur menjadi musuh Israel yang paling sering berperang. Arpakhsad tidak terlalu banyak diterangkan. Tetapi Arpakhsad ini nanti yang memiliki keturunan sampai Abraham. Nama Aram juga cukup terkenal. Bahkan bahasa Aram sering dipakai di dalam Alkitab (sebagian kitab Daniel dan Ezra) karena memiliki kemiripan dengan bahasa Ibrani. Keturunan Aram ada Us yang memiliki keturunan Ayub.

Arpakhsad memperanakkan Selah dan Selah memperanakan Eber. Eber ini menjadi akar kata dari Ibrani, meskipun akhirnya nanti tidak semua orang Eber menjadi orang Ibrani. Muncul nama Peleg, yang ada pada saat pembangunan menara Babel. Bumi terbagi, karena di dalam peristiwa menara babel, bahasa dikacaukan oleh Tuhan, sehingga manusia di bumi terserak ke berbagai penjuru bumi. Secara umum Sem ada di daerah timur (Asia), Yafet ada di daerah barat dan utara (Eropa), sedangkan Ham ada di daerah Selatan (Afrika).

Views: 32

Jika saudara diberkati, silahkan bagikan:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top