Jangan Memelihara Kekhawatiran (Jelajah PB 15)

Matius 6:25-34

Kekuatiran tidak akan mendatangkan hal yang positif. Kekuatiran akan menyebabkan kita berpikir negatif dan mempengaruhi kesehatan jiwa dan tubuh kita. Bagaimana supaya kita bisa menang atas kekuatiran?

Asalkan kita bekerja dengan rajin dan berdoa supaya Tuhan memberkati apa yang kita kerjakan. Dengan cara demikian, kemudian kita menyimpan harta kita di Sorga (dengan cara menggunakan harta atau uang kita untuk memuliakan Tuhan), maka Tuhan akan menambah-nambahkan berkat. Pekerjaan kita pasti akan membawa hasil yang lebih banyak lagi. Jika hal tersebut kita lakukan terus menerus, maka kekuatiran akan hilang dari hidup kita. Karena kita akan penuh dengan sukacita di dalam hidup ini.

Tuhan Yesus membandingkan kehidupan kita dengan burung di udara dan bunga di padang. Semuanya itu ada karena Tuhan yang maha kasih memelihara. Yesus mau supaya kita tidak mengejar hal-hal yang bersifat materi. Ayat-ayat ini sebenarnya dengan tegas mau memberitahukan kepada kita bahwa janganlah kita dalam hidup ini mengejar hal-hal yang bersifat materi. Yang perlu kita lakukan dalam hidup ini adalah mencari perkenanan Tuhan. Mengapa demikian? Kita harus sadar bahwa hidup kita ini sementara. Kita akan pindah dari dunia ini. Waktu kita di dunia ini lebih pendek daripada nanti di dalam kekekalan. Kita harus sadar bahwa tubuh kita makin hari makin tua, makin lemah dan makin keropos, dan nanti akan pindah serta memiliki tubuh yang abadi. Yang perlu diingat, kehidupan kekekalan lebih lama, entah itu kekekalan dalam kehidupan (Sorga) maupun kekekalan dalam kematian (Neraka).

Jadi, tidak ada gunanya kita mengejar hal-hal materi di dunia ini. Tetapi jangan sampai ada orang Kristen yang berpikir, karena tidak boleh mengejar materi maka kemudian menjadi malas untuk bekerja. Jika kita berpikir demikian, maka kita menjadi anak Tuhan yang tidak berbakti. Orang Kristen seharusnya bekerja lebih giat dari pada siapapun juga. Karena orang Kristen mempunyai beban dua kali lipat. Kita harus menghidupi keluarga kita di dunia ini. Kita harus mendapatkan uang supaya bisa makan di dunia ini. Beban tambahannya, ada pekerjaan Tuhan yang perlu kita biayai. Beban tambahan itu yang membuat kita harus bekerja lebih giat. Kita mempunyai tanggung jawab yang lebih dari orang-orang lain. Orang-orang lain hanya punya tanggungjawab untuk keluarga. Orang-orang Kristen punya tanggung jawab tambahan, yaitu membiayai pekerjaan dan pelayanan di dalam Tuhan.

Ayat 33 sangat indah dan jangan sampai dilupakan. “Carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” Siapapun yang mencari kerajaan dan kebenaran Allah (mencari perkenanan Tuhan), maka keperluan dasar kita (makanan, minuman dan pakaian – ayat 31) akan ditambahkan kepada kita. Orang Kristen tidak boleh malas untuk mencari kebenaran, menguji segala sesuatu dan memegang yang baik. Kebenaran tidak pernah ganda. Jika ada si A menyatakan kebenaran dan si B menyatakan kebenaran yang berbeda, tidak berarti keduanya benar. Ada dua kemungkinan, bisa salah satunya benar, bisa juga dua-duanya salah. Tidak akan mungkin bisa benar dua-duanya, jika hal tersebut berbeda. Karena itu, penting bagi orang Kristen untuk belajar firman Tuhan lebih giat. Untuk bisa membedakan uang asli dengan uang palsu, maka kenalilah uang asli, maka kita akan bisa dengan mudah membedakan mana uang asli dan mana uang palsu.

Views: 7

Jika saudara diberkati, silahkan bagikan:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top