Kemuliaan di Surga (Jelajah PB 1058)

Wahyu 4:2-3

Kita tidak perlu tidak sabar dalam menantikan Tuhan. Kapan pun Tuhan datang, tidak menjadi masalah bagi orang yang percaya kepada-Nya. Jika Tuhan tidak segera datang, maka Ia yang akan memanggil kita, untuk datang menghadap kepada-Nya. Pada saat itu, Yohanes langsung dikuasai oleh Roh dan melihat sebuah takhta nampak dari Surga. Di takhta itu, duduk Seseorang.

Orang yang duduk di takhta itu bagaikan permata yaspis dan permata sardis. Permata yaspis ini bening seperti kaca, sedangkan permata sardis berwarna merah. Suatu pelangi melingkupi takhta itu gilang gemilang bagaikan zamrud. Zamrud ini berwarna hijau. Permata-permata ini sebenarnya adalah lambang keagungan dan kemuliaan, serta keindahan yang luar biasa. Semua ini adalah batu permata yang indah, yang seringkali dikagumi oleh banyak orang. Tetapi ketika kita terangkat ke Surga, kita tidak memerlukan permata-permata semacam ini.

Tuhan Yesus adalah Tuhan yang mulia. Karena itu, ketika kita nanti masuk ke dalam Surga, maka kita juga akan mendapatkan kemuliaan. Tidak mungkin kita bisa bersama-sama dengan Yang Mulia, kalau kita tidak dimuliakan oleh Tuhan. Untuk masuk ke dalam Surga yang di dalamnya ada Yesus Kristus, maka kita harus terlebih dulu bertobat dan percaya kepada-Nya. Jika kita tidak bertobat dan percaya kepada-Nya, kita tidak akan masuk ke dalam Surga-Nya.

Setelah kita mendapatkan jaminan keselamatan itu, maka yang kita lakukan adalah menjadi pribadi yang seperti Yesus Kristus, ketika kita masih ada di dunia ini. Semua hal yang positif, yang telah kita lakukan, akan dihitung oleh Tuhan Yesus dan akan digantikan dengan kemuliaan yang akan kita dapatkan di Surga nanti. Selain kita menjaga keteguhan iman kita sampai kesudahannya, kita juga melakukan hal-hal yang berkenan kepada Tuhan, selama kita hidup di dunia ini.

Orang-orang yang tidak percaya kepada Yesus Kristus, mereka akan pergi bersama dengan Iblis. Di dunia ini banyak konsep mengenai Surga atau Neraka. Ada Surga yang di dalamnya adalah Yesus Kristus dan ada yang tidak. Sebagai orang percaya, sepatutnya kita memilih Surga yang di dalamnya ada Yesus Kristus. Di luar Yesus Kristus, sebenarnya tidak ada Surga lain. Yang ada hanyalah neraka.

Kemuliaan yang akan diterima oleh orang-orang yang masuk Surga akan berbeda. Di dalam Matius 5:19 dikatakan, “Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Surga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Surga.”

Sebagai perbandingan, di neraka pun ternyata berlaku demikian. Di dalam Markus 12:38-40 dikatakan, “Dalam pengajaran-Nya Yesus berkata: Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar, yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadah dan di tempat terhormat dalam perjamuan, yang menelan rumah janda-janda, sedang mereka mengelabuhi mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Mereka ini pasti akan menerima hukuman yang lebih berat.” 

Views: 17

Jika saudara diberkati, silahkan bagikan:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top