27 Wahyu

Kepada Jemaat di Sardis (Jelajah PB 1049)

Wahyu 3:1-3 Tuhan memberi perintah kepada Yohanes untuk menuliskan firman kepada penyampai berita di jemaat Sardis. Kepada jemaat ini, Tuhan memperkenalkan diri sebagai pemilik ketujuh Roh Tuhan dan ketujuh bintang itu. Peran penyampai berita di dalam suatu jemaat sangat penting. Melalui dia, pengajaran Tuhan disampaikan. Dia memiliki pengaruh yang sangat kuat dalam hal pengajaran dan […]

Kepada Jemaat di Sardis (Jelajah PB 1049) Read More »

Kepada Jemaat di Tiatira (Jelajah PB 1048)

Wahyu 2:18-29 Tuhan memberi perintah kepada Yohanes untuk menuliskan kepada pembawa berita di jemaat Tiatira. Tuhan memperkenalkan diri dengan gambaran mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya bagaikan tembaga. Mata-Nya bukan hanya tajam, tetapi menyala. Kakinya kuat untuk menginjak sesuatu dan yang diinjak bisa hancur. Di awal, Tuhan memuji jemaat Tiatira. Mereka adalah jemaat yang rajin

Kepada Jemaat di Tiatira (Jelajah PB 1048) Read More »

Peringatan-Peringatan Penting (Jelajah PB 1047)

Wahyu 2:15-17 Keberatan Tuhan terhadap jemaat Pergamus selanjutnya adalah bahwa ada beberapa di antara mereka berpegang kepada ajaran pengikut Nikolaus. Meskipun belum banyak, tetapi yang beberapa itu akan seperti sel kanker, cepat atau lambat akan mempengaruhi yang lain. Karena itulah Tuhan mencela jemaat di Pergamus. Artinya yang beberapa itu dianggap serius oleh Tuhan. Jemaat Pergamus

Peringatan-Peringatan Penting (Jelajah PB 1047) Read More »

Hati-hati Dengan Cara Bileam (Jelajah PB 1046)

Wahyu 2:12-14 Selanjutnya adalah pesan Tuhan yang ditujukan kepada malaikat (pembawa berita) di Pergamus. Pergamus adalah daerah pegunungan. Kepada jemaat di Pergamus, Tuhan Yesus Kristus memperkenalkan diri sebagai yang membawa pedang tajam bermata dua. Sepertinya sedang banyak persoalan yang terjadi di Pergamus. Tuhan mengatakan bahwa jemaat Pergamus pada saat itu sedang berdiam diri di tempat

Hati-hati Dengan Cara Bileam (Jelajah PB 1046) Read More »

Tetap Setia Sampai Akhir (Jelajah PB 1045)

Wahyu 2:8-11 Selanjutnya, Tuhan memberi perintah kepada rasul Yohanes untuk menuliskan kepada penyampai berita di jemaat Smirna. Untuk jemaat ini, Tuhan memperkenalkan diri sebagai Yang Awal dan Yang Akhir, yang telah mati dan hidup kembali. Jemaat Smirna dalam kondisi sudah dan miskin secara materi atau jasmani, tetapi ternyata mereka kaya secara rohani. Mereka kaya di

Tetap Setia Sampai Akhir (Jelajah PB 1045) Read More »

Scroll to Top