07 1 Korintus

Perhatikan Pergaulan (Jelajah PB 651)

1 Korintus 15:25-34 Yesus Kristus nanti akan datang ke dunia sebagai Raja. Ia akan membangun kerajaan Daud yang telah dijanjikan sebelumnya, yaitu kerajaan seribu tahun. Yesus ditetapkan untuk memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Bapa meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Saat ini Yesus Kristus adalah Imam dan posisi-Nya belum menjadi Raja. Pada saat kedatangan-Nya yang […]

Perhatikan Pergaulan (Jelajah PB 651) Read More »

Buah Sulung Kebangkitan (Jelajah PB 650)

1 Korintus 15:12-24 Memang benar, ternyata ada di antara jemaat Korintus yang tidak percaya dengan kebangkitan orang mati. Karena itu Paulus berkata bahwa jika tidak ada kebangkitan orang mati, maka Yesus juga tidak dibangkitkan. Kebangkitan Yesus Kristus adalah buah sulung, yaitu contoh kebangkitan orang mati yang telah dijanjikan oleh Tuhan kepada manusia yang percaya kepada-Nya.

Buah Sulung Kebangkitan (Jelajah PB 650) Read More »

Saksi Kebangkitan Yesus (Jelajah PB 649)

1 Korintus 15:1-11 Di pasal ini, Paulus berbicara tentang kebangkitan Yesus Kristus. Kemungkinan ada jemaat di Korintus yang tidak percaya tentang kebangkitan Yesus atau meragukannya. Tidak semua orang yang sudah percaya kepada Yesus bisa tetap teguh mempertahankan kepercayaannya itu. Ada banyak informasi dan pengaruh yang tidak baik di dunia ini, yang bisa menyebabkan orang tidak

Saksi Kebangkitan Yesus (Jelajah PB 649) Read More »

Sopan dan Teratur (Jelajah PB 648)

1 Korintus 14:29-40 Paulus juga menertibkan jemaat yang memiliki karunia nabi, mereka diperbolehkan untuk berkata-kata tetapi dibatasi hanya dua atau tiga orang saja. Yang lain diperbolehkan untuk menanggapi apa yang mereka katakan. Jika ternyata ada orang lain yang mendapatkan penyataan, maka orang yang pertama berkata-kata harus berdiam diri. Yang lebih penting dari nubuatan adalah penyataan

Sopan dan Teratur (Jelajah PB 648) Read More »

Bahasa Lidah Masih Ada? (Jelajah PB 647)

1 Korintus 14:23-28 Jika seluruh jemaat sedang berkumpul dan setiap orang berkata-kata dengan bahasa lidah, lalu datanglah orang-orang tidak beriman, mereka bisa menganggap bahwa semua orang yang ada di situ gila. Tetapi jika dalam kumpulan tersebut, semua orang bernubuat dan masuklah orang yang tidak beriman atau orang baru, maka ia akan diyakinkan oleh semua dan

Bahasa Lidah Masih Ada? (Jelajah PB 647) Read More »

Scroll to Top