Kejadian 43:16-25
Setelah menunggu sedemikian lama, akhirnya anak-anak Yakub berada di Mesir dan berdiri di hadapan penguasa Mesir. Tanpa disadari, terjadi pertemuan besar keluarga yang sudah lama tidak berkumpul bersama. Yusuf sudah menantikan peristiwa ini, selama kurang lebih dua puluh dua tahun. Dua belas anak Yakub sudah bersama-sama kembali, meskipun sebelas anak lainnya tidak menyadari akan hal itu.
Mereka berada di hadapan Yusuf. Ketika tahu bahwa Benyamin bersama dengan saudara-saudaranya, maka Yusuf segera memberi perintah kepada pegawainya untuk mempersiapkan makanan. Yusuf ingin makan bersama-sama dengan mereka pada siang hari itu. Selagi makanan disiapkan, kepala rumah Yusuf membawa saudara-saudara Yusuf ke rumah. Hal ini ternyata menimbulkan kecurigaan dan rasa takut yang cukup besar bagi saudara-saudara Yusuf itu. Mereka tidak tahu apa yang akan terjadi.
Menurut mereka, penguasa Mesir ini cepat berubah-ubah. Perilaku dan keputusannya sulit ditebak oleh mereka. Dulu, waktu mereka datang pertama kali ke Mesir, penguasa itu memarahi mereka dan menuduh mereka sebagai mata-mata. Tetapi justru hari itu, mereka dibawa ke rumahnya. Padahal mereka sudah membawa Benyamin, sesuai dengan permintaan penguasa itu. Harusnya masalah sudah selesai dan mereka bisa segera kembali ke Kanaan dan membawa gandum yang mereka beli.
Mereka berpikir dan mencari kesalahan mereka. Satu-satunya hal yang masih bisa dituduhkan kepada mereka adalah masalah uang yang mereka temukan di mulut karung mereka masing-masing. Mungkin mereka akan dituduh sebagai pencuri. Mereka sudah membayangkan hal yang buruk, yaitu mereka akan ditangkap dan dijadikan budak. Sebelum semua hal buruk itu terjadi, mereka segera menunjukkan niat baik mereka. Mereka meminta waktu untuk berbicara dengan kepala rumah Yusuf. Mereka juga menjelaskan segala sesuatu, supaya tidak ada kesalahpahaman.
Mereka sangat kaget ketika kepala rumah Yusuf itu berkata, “Tenang sajalah, jangan takut; Allahmu dan Allah bapamu telah memberikan kepadamu harta terpendam dalam karungmu; uangmu itu telah kuterima.” Mereka benar-benar kebingungan dengan semuanya itu, apalagi setelah itu Simeon dikeluarkan dan dibawa kepada mereka. Dalam kebingungan itu, mereka menjadi lebih tenang karena tidak ada kesalahan yang bisa membuat mereka mendapatkan hukuman dari penguasa Mesir itu. Mereka juga dihiburkan, karena Simeon telah dikeluarkan dari penjara.
Sepertinya segala sesuatu sudah beres. Jika penguasa Mesir itu jahat, pasti Simeon tidak dengan mudah bisa dikeluarkan dari penjara dan bisa bersama-sama dengan mereka. Sebelas anak Yakub sudah berkumpul. Mereka segera mempersiapkan diri untuk mengikuti jamuan makan siang bersama dengan penguasa Mesir. Mereka pergi ke rumah Yusuf, membasuh kaki mereka dan memberi makan keledai. Mereka juga mempersiapkan persembahan yang dibawa dari Kanaan, sambil menantikan Yusuf yang akan datang untuk makan bersama mereka di waktu tengah hari.
Views: 32