Kejadian 43:26-34
Ketika Yusuf telah kembali ke rumah, saudara-saudaranya membawa persembahan ke rumah Yusuf dan mereka sujud kepada Yusuf sampai ke tanah. Ini adalah penggenapan mimpi Yusuf, yaitu sebelas bintang dan sebelas berkas gandum sujud kepada kepada bintang dan berkas gandum Yusuf. Yusuf ingin tahu tentang kabar ayah yang sangat mengasihi dia. Karena itu, Yusuf bertanya tentang keadaan ayahnya. Tentu Yusuf sangat senang ketika mengetahui bahwa ayahnya masih hidup dan sehat.
Setelah bertanya tentang ayahnya, Yusuf berpaling untuk melihat Benyamin. Tentu Yusuf sudah tahu bahwa itu adalah adik yang seibu dengan dia, adik yang sangat dikasihinya. Melihat adiknya, Yusuf tidak bisa menahan rindunya. Sebelum saudara-saudara Yusuf menjawab pertanyaan Yusuf, Yusuf segera berkata kepada Benyamin, “Allah kiranya memberikan kasih karunia kepadamu, anakku!” Setelah mengatakan itu, Yusuf segera pergi dari situ dan mencari tempat untuk menangis.
Yusuf pergi ke kamar untuk menangis. Yusuf pasti menangis cukup lama, sehingga ia perlu membasuh mukanya terlebih dulu sebelum kembali bertemu dengan saudara-saudaranya. Setelah Yusuf bisa menguasai emosi dan perasaannya, ia segera keluar dan menemui saudara-saudaranya. Selanjutnya Yusuf menyuruh pegawainya untuk menghidangkan makanan. Ada tiga meja yang terpisah: satu meja untuk orang-orang Mesir, satu meja untuk saudara-saudara Yusuf dan satu meja untuk Yusuf sendiri.
Sepertinya orang Mesir memang sangat tidak suka dengan orang Ibrani. Mereka tidak mau makan semeja, karena memang beda budaya, beda bahasa dan agama. Mereka juga tahu bahwa Yusuf adalah orang Ibrani. Tetapi Yusuf sehari-hari sudah berpakaian orang Mesir, berlaku seperti orang Mesir dan bahkan menikah dengan orang Mesir. Bahkan dia adalah penguasa atas Mesir. Orang Mesir bisa menganggap Yusuf sebagai bagian dari orang Mesir. Tetapi untuk saudara-saudara Yusuf, mereka tidak mau makan semeja dengan mereka.
Sebenarnya Yusuf tidak ada masalah untuk semeja dengan orang Mesir atau dengan saudara-saudaranya. Tetapi untuk menghormati orang Mesir dan tidak menyakiti hati mereka, maka Yusuf memilih untuk makan di meja sendiri. Ketika mengatur tempat duduk bagi saudara-saudaranya, ternyata Yusuf memerintahkan pegawainya untuk mendudukkan mereka sesuai urutan lahir. Hal ini membuat saudara-saudara Yusuf terheran-heran dan saling berpandang-pandangan.
Makanan segera disajikan. Makanan yang diterima oleh Benyamin ternyata lima kali lebih banyak dari yang lain. Sepertinya ini tidak berbicara mengenai jumlah makanan. Sepertinya makanan yang diterima oleh Benyamin lebih spesial dibandingkan dengan yang lain. Bisa saja makanan yang seharusnya diterima oleh Yusuf, ternyata diberikan juga kepada Benyamin. Kalau ini berbicara jumlah, tidak mungkin Benyamin bisa menghabiskan makanan sangat banyak itu.
Yusuf sengaja melakukan hal ini, untuk melihat reaksi dari saudaranya yang lain. Yusuf tahu bahwa dulu saudara-saudaranya iri kepadanya, ketika Yakub menjadikan Yusuf lebih spesial dari yang lain. Ternyata tidak ada catatan bahwa saudara-saudara yang lain merasa iri dengan makanan yang diterima oleh Benyamin. Yang tercatat, mereka semua minum dan bersukacita bersama-sama.
Views: 32