01 Kejadian

Janji Hidup Kekal (Jelajah PL 154)

Kejadian 37:1 Mengingatkan kembali kepada kita bahwa di dalam kitab Kejadian ini menceritakan tentang empat kisah yang besar serta empat tokoh yang besar. Empat kisah yang besar itu adalah penciptaan, kejatuhan manusia ke dalam dosa, air bah dan menara Babel. Sedangkan empat tokoh yang besar adalah Abraham, Ishak, Yakub dan Yusuf. Kisah Yakub sudah selesai, […]

Janji Hidup Kekal (Jelajah PL 154) Read More »

Mencari Pasangan Yang Seimbang (Jelajah PL 153)

Kejadian 36:20-43 Keturunan Esau menjadi beberapa bangsa. Ketika Esau tidak mau mengenal Tuhan, maka keturunannya yang banyak itu pun tidak mengenal Tuhan. Orang-orang yang tidak mengenal Tuhan akan memiliki moralitas yang rendah. Selain itu, mereka hidup di tengah-tengah orang Seir. Alkitab menjelaskan juga mengenai keturunan dari Seir, karena mereka akan saling berasimilasi dengan keturunan Esau.

Mencari Pasangan Yang Seimbang (Jelajah PL 153) Read More »

Pengajaran dan Teladan (Jelajah PL 152)

Kejadian 36:7-19 Karena moral yang rendah, maka Esau berlaku cabul. Memang Esau sudah memiliki tiga istri. Tetapi di dalam Ibrani 12:16 dicatat bahwa ia berlaku cabul. Bisa saja Esau melakukan percabulan dengan orang-orang di sekitarnya. Orang yang hidup dan tinggal di dalam keluarga baik, ternyata bisa hidup dalam keterpurukan. Ishak dan Ribka pasti memperhatikan kehidupan

Pengajaran dan Teladan (Jelajah PL 152) Read More »

Esau Menjauhi Tuhan (Jelajah PL 151)

Kejadian 36:1-6 Alkitab mencatat mengenai keturunan Esau. Dicatat ada tiga istri Esau, yaitu Ada (anak Elon), Oholibama (anak Ana) dan Basmat (anak Ismael, adik Nebayot). Sedangkan di dalam Kejadian 26:34 disebutkan bahwa istri Esau bernama Yudit (anak Beeri orang Het) dan Basmat (anak Elon orang Het). Dari dua catatan ini, sepertinya ada pertentangan satu dengan

Esau Menjauhi Tuhan (Jelajah PL 151) Read More »

Akhir Hidup Ishak (Jelajah PL 150)

Kejadian 35:19-29 Rahel yang meninggal setelah melahirkan dan memberi nama anaknya itu, dikuburkan di sisi jalan Efrata, yaitu Betlehem. Ribuan tahun kemudian, Yesus Kristus pun dilahirkan di kota Betlehem. Yesus Kristus merupakan penggenapan semua pengharapan Yakub dan Rahel, yang belum didapatkan pada saat mereka hidup waktu itu. Tangis kesengsaraan Rahel pada saat melahirkan Benyamin selanjutkan

Akhir Hidup Ishak (Jelajah PL 150) Read More »

Scroll to Top