Kejadian 33:3-9
Yakub berjalan paling depan dalam kelompok keluarganya itu dan bertemu dengan Esau. Sesuai dengan kebiasaan pada zaman itu, Yakub sujud sebanyak tujuh kali di dekat kaki Esau. Hal ini biasanya dilakukan oleh rakyat yang bertemu dengan raja. Ini adalah salah satu cara Yakub untuk memberitahu Esau bahwa ia tidak mencari kekuasaan atas saudaranya itu. Memang dalam perkataan berkat yang pernah disampaikan oleh Ishak, Esau akan memiliki kuasa atau saudara-saudaranya. Tetapi ternyata bukan itu yang dicari oleh Yakub.
Dengan cara sujud seperti itu, Yakub sedang menghargai Esau sebagai penguasa di negeri itu. Tetapi di cerita selanjutnya nanti, Israel yang akan menang atas Edom (keturunan Esau). Yakub tidak peduli dengan kekuasaan seperti itu. Jika Tuhan berkenan, Ia bisa saja memberikan kuasa itu kepada Yakub dengan segera. Melihat semua itu, Esau yang tidak dapat menahan dirinya. Sepertinya sudah sangat lama, Esau tidak menaruh dendam lagi kepada Yakub.
Esau tidak peduli dengan berkat rohani. Ketika Esau tinggal sendiri di tanah Kanaan itu tanpa Yakub, ia bisa memperkaya diri sendiri. Esau telah mengumpulkan banyak pengikut. Esau juga berhasil menakhlukkan daerah di Pegunungan Seir, sehingga ia bisa tinggal di situ. Keturunan Esau disebut sebagai orang Edom. Kekuasaan dan harta benda duniawi sudah dimiliki oleh Esau, sehingga ia tidak peduli lagi dengan berkat-berkat yang lain.
Esau sengaja membawa empat ratus orang untuk berjaga-jaga. Pada saat itu, jika seseorang yang sudah berkuasa dan kaya, tidak memiliki pasukan, maka akan membahayakan diri sendiri. Apalagi Esau sudah menakhlukkan pegunungan Seir, maka ia pasti memiliki banyak musuh yang tersembunyi. Esau memerlukan pasukan untuk melindungi dia, ketika ia mau pergi ke berbagai tempat. Selain itu, Esau juga tidak tahu dengan keadaan Yakub. Esau perlu berhati-hati ketika berhadapan dengan Yakub.
Orang jahat akan mengantisipasi kejahatan orang lain. Orang yang suka melakukan kejahatan akan selalu curiga dengan orang lain. Esau juga curiga dengan Yakub. Esau bisa menyangka bahwa Yakub akan merebut tanah Kanaan dan menjadi orang yang berkuasa atasnya. Tetapi ketika Esau melihat semua niat baik dari Yakub, melihat kerendahan hati Yakub saat datang kepadanya, Esau berlari mendekap Yakub dan saling bertangis-tangisan.
Setelah selesai berdekapan dan bertangisan, barulah Esau sadar dengan keadaan di sekelilingnya. Esau kemudian bertanya tentang orang-orang yang saat itu mengikut Yakub. Yakub memperkenalkan semua keluarganya kepada Esau. Sebelum bertemu dengan Yakub, Esau sudah bertemu dengan rombongan yang telah mendahului Yakub. Meskipun hamba-hamba Yakub telah memberitahu segala sesuatunya, tetapi Esau ingin mendengar secara langsung, semua hal yang telah dilakukan oleh Yakub itu.
Yakub berterus terang bahwa semua yang sudah dibawa oleh para hambanya itu adalah hadiah untuk mendapatkan kasih Esau dan untuk memperbaiki hubungan persaudaraan mereka. Esau sudah sangat kaya dan tidak memerlukan semua pemberian itu.
Views: 30