Wahyu 8:6-9
Ketujuh malaikat yang memegang ketujuh sangkakala itu bersiap-siap untuk meniup sangkakala. Kemudian malaikat pertama meniup sangkakalanya dan terjadilah hujan es dan api bercampur darah. Es dan api ini sebenarnya unsur yang bertentangan. Es itu dingin sekali sedangkan api panas sekali. Ini adalah fenomena dahsyat yang terjadi di angkasa. Terjadi perbedaan cuaca yang sangat ekstrim. Kumpulan air yang biasanya berbentuk awan, tiba-tiba membeku dan terjadilah hujan es. Untuk api, memang susah dijelaskan bagaimana terbentuknya. Bisa juga api itu berasal dari meteor yang hancur dan menjadi seperti hujan serpihan meteor.
Lebih aneh lagi, hujan es dan api itu bisa bercampur darah. Hal ini sulit dipahami oleh kita, karena hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya. Memang pernah ada fenomena angin tornado yang bisa menyedot air dan beberapa makhluk laut, kemudian mengangkatnya ke atas lalu terjadilah hujan ikan. Mungkin bisa dibayangkan seperti itu. Ada angin yang cukup ekstrim, sehingga menyedot makhluk yang bernyawa, melukai makhluk tersebut yang mengakibatkan hujan darah. Ada juga peristiwa hujan darah di India dan beberapa tempat lain, tetapi belum bisa dipastikan penyebabnya.
Es, api dan darah itu dilemparkan ke bumi. Akibatnya, terbakarlah sepertiga dari bumi dan sepertiga pohon-pohon, serta hanguslah seluruh rumput-rumputan hijau. Sepertiga bumi ini sangat luas. Kebakaran hutan yang beberapa kali terjadi di tempat-tempat tertentu saja sudah mengakibatkan banyak kerugian, apalagi ini adalah kebakaran yang terjadi seluas sepertiga bumi. Produksi oksigen akan berkurang drastis, sehingga orang-orang serta makhluk hidup akan susah bernafas.
Saat ini, di dunia sudah tidak banyak lagi hutan yang bisa menghasilkan oksigen dan udara segar. Indonesia masih memiliki hutan, tetapi lama kelamaan juga akan habis. Jika sepertiga yang hangus itu adalah hutan yang ada di dunia ini, maka kehidupan makhluk hidup akan terancam karena telah terjadi masalah besar. Akan terjadi malapetaka yang dahsyat, yang mempengaruhi kehidupan makhluk hidup.
Lalu malaikat kedua meniup sangkakala dan ada sesuatu seperti gunung besar, yang menyala-nyala oleh api, dilemparkan ke dalam laut. Sepertiga laut itu menjadi darah. Setelah itu, matilah sepertiga dari segala makhluk yang bernyawa di dalam laut dan binasalah sepertiga dari semua kapal. Kehancuran terjadi bukan hanya di darat, tetapi juga di laut. Peristiwa-peristiwa yang terjadi ini pasti sangat mengerikan. Orang tidak bisa lagi memikirkan kehidupan mereka. Mereka setiap hari selalu dihantui dengan ketakutan serta kematian.
Jika membaca peristiwa-peristiwa yang akan terjadi ini, kita patut merenungkannya dengan baik. Jangan sampai kita masuk dalam penderitaan yang seperti ini. Jika hal ini terjadi, tidak ada orang yang bisa menolong kita. Semua orang akan egois untuk menyelamatkan diri. Syukur kepada Tuhan jika kita saat ini sudah percaya kepada Yesus Kristus, karena kita tidak akan mengalami semua peristiwa yang dinubuatkan ini. Sebelum peristiwa ini terjadi, Tuhan mengangkat umat-Nya, untuk diselamatkan dari hal-hal ini.
Kita juga tidak boleh egois. Ketika kita memiliki pengharapan akan diangkat oleh Yesus Kristus, kita juga perlu memberitakan Injil, supaya orang-orang yang kita kasihi juga terangkat dan tidak masuk dalam penderitaan-penderitaan yang dahsyat ini. Mereka harus diselamatkan. Kita juga harus tetap mempertahankan keselamatan, jangan sampai murtad dan meninggalkan Kristus.
Views: 26