Jelajah PL

Air Pentahiran (Jelajah PL 541)

Bilangan 19:1-10 Mengingatkan kembali kepada kita semua bahwa kitab Bilangan mencatat perjalanan bangsa Israel dari gunung Sinai menuju ke tanah Kanaan. Kitab Bilangan ini dimulai dengan sensus, menghitung jumlah orang Israel. Dari sinilah muncul nama Bilangan, karena ada angka-angka serta jumlah anak-anak Israel yang dijelaskan secara berulang-ulang. Yang disensus adalah suku non-Lewi sebagai pasukan perang […]

Air Pentahiran (Jelajah PL 541) Read More »

Pengelolaan Persembahan (Jelajah PL 540)

Bilangan 18:21-32 Mengenai persepuluhan, yang seringkali menjadi pertanyaan adalah pemberlakuan pesepuluhan itu di Perjanjian Baru atau di zaman sekarang. Memang di Perjanjian Baru sudah tidak ada lagi jabatan khusus imam dan ketidakjelasan keberadaan suku Lewi. Tetapi prinsip persepuluhan ternyata tidak terbatas hanya pada imam dan kaum Lewi. Bahkan sebelum ada imam dan kaum Lewi, persepuluhan

Pengelolaan Persembahan (Jelajah PL 540) Read More »

Persepuluhan Bagi Lewi (Jelajah PL 539)

Bilangan 18:12-21 Persembahan lain yang bisa dinikmati oleh para imam dan keluarga adalah persembahan hasil panen pertama. Semua ini harus dipersembahkan oleh orang Israel dengan penuh iman. Persembahan pertama merupakan persembahan yang sudah ada di depan mata. Misalnya, jika orang Israel mempersembahkan anak lembu yang pertama, belum tentu lembu itu beranak lagi. Karena itu, mereka

Persepuluhan Bagi Lewi (Jelajah PL 539) Read More »

Imam dan Kaum Awam (Jelajah PL 538)

Bilangan 18:4-11 Ada peringatan mengenai orang awam, yang tidak boleh mendekati Kemah Suci. Orang awam artinya adalah orang yang bukan imam, bukan dari keturunan Lewi. Mereka tidak memiliki urusan di Kemah Suci, apalagi mengurus mezbah atau korban-korban di Kemah Suci. Di dalam Alkitab, istilah orang awam dipakai untuk menyebutkan orang-orang yang bukan imam. Jika dikaitkan

Imam dan Kaum Awam (Jelajah PL 538) Read More »

Kehormatan dan Tanggung Jawab (Jelajah PL 537)

Bilangan 18:1-3 Setiap jabatan yang diberikan oleh Tuhan memiliki kehormatan sekaligus tanggung jawab. Di pasal ini Tuhan memberi peringatan kepada Harun demikian, “Engkau ini dan anak-anakmu beserta seluruh sukumu harus menanggung akibat setiap kesalahan terhadap tempat kudus; sedang hanya engkau beserta anak-anakmulah yang harus menanggung akibat setiap kesalahan yang dilakukan dalam jabatanmu sebagai imam.” Sebagai

Kehormatan dan Tanggung Jawab (Jelajah PL 537) Read More »

Scroll to Top